Bagi Anda yang sering melakukan transaksi dan belanja melalui platform online, pasti sudah tidak asing lagi bagi Anda dengan istilah Ecommerce dan Marketplace. Kehadiran kedua hal tersebut sangat membantu aktivitas Anda sekarang ini untuk melakukan transaksi online khususnya untuk melakukan aktivitas belanja.
Dengan adanya Ecommerce dan Marketplace membuat Anda tidak perlu lagi datang langsung ke toko untuk membeli kebutuhan yang Anda butuhkan. Keuntungan yang dirasa banyak dirasakan dari berbagai sektor, khususnya pada sektor bisnis. Walaupun kedua hal ini memiliki banyak kesamaan, ternyata terdapat perbedaan Ecommerce dan Marketplace.
Berikut ini perbedaan yang dimiliki antara kedua platform tersebut, simak penjelasannya secara lengkap!
Baca juga: Apa Itu Inbound Marketing dan Manfaatnya Bagi Bisnis
4 Perbedaan Antara Ecommerce Dan Marketplace
Ecommerce dan Marketplace sekilas terlihat sama dan seperti tidak memiliki perbedaan. Beberapa orang tidak bisa membedakan apa perbedaan Ecommerce dan Marketplace. Agar Anda bisa membedakan Antara kedua platform ini, kami akan membahas perbedaan Ecommerce dan Marketplace dengan menjabarkan informasinya dibawah ini.
-
Perbedaan Cara Kerja
Perbedaan yang sangat mencolok bisa Anda lihat dari bagaimana cara kerja dari kedua platform ini. Hal pertama yang bisa Anda bedakan antara Ecommerce dan Marketplace adalah pada cara kerja E commerce seorang investor atau penjual memiliki websitenya sendiri untuk menjual barang yang mereka jualkan pada website tersebut.
Seorang penjual dan investor ini bertanggung jawab atas semua aktivitas seperti pembayaran, pengiriman yang berhubungan dengan produk mereka sendiri. Sedangkan Marketplace menyediakan tempat kepada mereka para penjual yang ingin menjualkan produk mereka melalui platform mereka.
Berbeda dengan Ecommerce yang hanya dikelola oleh satu badan saja, pada marketplace para calon pembeli bisa memilih banyak toko yang bisa mereka kunjungi.
-
Perbedaan Pada Model Bisnis
Kedua platform ini juga memiliki perbedaan pada model bisnis mereka. Jika Ecommerce hanya berfokus pada satu perusahaan saja dan hanya dikelola secara mandiri oleh satu perusahaan.
Marketplace memiliki bisnis model yang berfokus untuk memberikan keterhubungan antara calon pembeli dan para penjual dengan menjualkan berbagai macam layanan dan produk pada satu aplikasi.
-
Perbedaan Jumlah Penjual
Seperti yang sudah dibahas pada topik sebelumnya, pada ecommerce, mereka hanya menyediakan satu penjual saja yang menawarkan berbagai macam produk mereka. Pada Marketplace terdapat banyak banyak toko dan penjual yang menawarkan produk mereka dengan penjual yang berbeda.
-
Perbedaan Tingkat Penggunaan
Salah satu perbedaan yang terlihat sangat signifikan ada pada tingkat penggunaan kedua platform ini. Penggunaan platform marketplace memiliki tingkatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan ecommerce, hal ini disebabkan marketplace menyediakan berbagai macam produk dan layanan dari berbagai macam toko.
Sedangkan platform ecommerce yang hanya menyediakan satu toko dan penjual saja tidak sebanyak marketplace.
Baca juga: Begini Cara Menemukan Ide Bisnis Yang Menguntungkan
Perbedaan ecommerce dan marketplace menjadikan kedua platform ini memiliki keunggulan dan kekurangan pada aspek-aspek tertentu. Semua kembali kepada Anda lagi, sebagai calon pembeli yang akan membeli produk yang Anda butuhkan.
Kebutuhan dari masyarakat tidak bisa disamakan antara satu sama lain, setiap individu memiliki kebutuhan yang berbeda. Anda bisa menyesuaikan budget yang Anda miliki untuk membandingkan produk dari kedua platform tersebut. Lahirnya platform ecommerce dan marketplace sangat membantu pelaku usaha dan UMKM untuk memajukan usaha mereka.
Transaksi online jauh lebih mudah dan menghemat energi karena Anda bisa memesan produk ecommerce maupun marketplace hanya dengan melalui smartphone yang Anda miliki, Anda akan mendapatkan pengalaman berbelanja dengan cara yang lebih efisien dan ekonomis.
